Rabu, 11 Januari 2012

hati yang sepi


sampai kapan ku harus begini,,
menimang sepi dalam sunyi sendiri,,
ingin sekali hati mencari yang pasti,,
namun jiwa ini slalu bilang tak berani,,

hanya suara bayu yang slalu menyapaku,,
menghembuskan ranting-ranting rinduku,,
dan daunku bertanya,,mengapa hanya kamu
yang slalu datang kepadaku,,?

aku lelah berada di atas bukit ini,,
hanya bisa memandang tak bisa ku miliki,,
sayang daun rindangku tak bisa naungi
batang pohonku yang haus sapa'an hati,,

hati sungguh sangat berharap,,
inginkan burung ada yang hinggap,
menyapa rantingingku dalam kesepian,,
mengisi relung hati dalam kesunyian,,

         {by bahri s}

Selasa, 03 Januari 2012

teringat dirimu

sore ini kududuk sendiri tampa hadirmu,,
yang biasanya di sisiku seperti dulu,,
duduk di atas tebing menimang pilu,,
di temani deburan ombak beradu,,

angin sayu mendayu meniup mesra,,
meraba raga dinginnya menembus jiwa,,
tak tahan terasa melihat kenangan kita,,
yang terlukis indah di sana mengundang rasa,,

yang meronta memupuk gejolak jiwa,,
ingin hati cerita itu terulang kembali,,
membacanya berulang kali tak ada yang terlewati,,
sebagai penawar rindu terpanah asa,,

andai waktu bisa ku tarik lagi,,,
kau pasti masih tetap di sini,,
menemaniku sendiri dalam sepi,,
menghapus cerita ini menjadi mimpi,,
membuka coretan baru yang abadi dalam diri,,,

                    {by bahri s}



Senin, 02 Januari 2012

teringat tentangmu




dalam malam kelam ku tersandar di dindingku,,
terjerat sepi dalam sunyi menyelimuti diri,,
ditiup hembusan bayu malam membuatku kaku,,
tak berdaya menahan dinginnya mengais hati,,

dimanakah rembulan yang slalu temani aku,,?
iringi bintang berkelipan menembus kaca jendelaku,,
sungguh haru aku teringat tentang dirimu,,
tentang kisah yang kamu jalani denganku,,

kini hanya fotomu yang slalu ku pandang,,
tuk lampiaskan rasa sesal yang pernah terjadi,,
mengenang cerita berakhir duka selalu membayang,,
menoreh kepedihan bersarang dalam hati,,

malam semakin larut dengan diam terpenggal waktu,,
membawa ku hanyut dalam bayangan melihat fotomu,,
mengapa kau tinggal aku tampa ada sepatah kata,,
membiarkan suka dikit demi sedikit terhapus duka,,

merasa bersalahkah dirimu lakukan semua itu,,?
lupakah dirimu dengan janji yang kau ucap dulu,,?
untuk slalu menghapus perih dalam lukaku,,
begitu manis janjimu dulu membuatku tak ragu,,
membuang waktuku selalu tetap bersamamu,,

namun ku slalu tersenyum untukmu,,
takkan hilang rasa ini padamu,,
biarlah aku berlalu dengannya,,
sampai waktu persatukan kita,,
meski kapankah itu,,
aku kan tetap menunggu,,,

      {by bahri s}

Rabu, 21 Desember 2011

untukmu ibu

sejak mata terbuka dari keluarnya aku dari rahimmu,,
setelah berjuang dalm lelah,,letih yang kau tahan,,
selama aku bersemayam dalam perut menjadi bebanmu,,
namun kau slalu tersenyum demi sepenggal harapan,,

detik detik telah ku kecap,pahit dan manis terasa,,
se'iring do'amu ku tegar selalu mengarunginya,,
hingga hari ini,,harimu ibu,ku disirami bayu pagi,,
mengingatkan segala tentangmu sangat terasa di hati,,

tentangmu yang selalu menyimpan keluh dalam senyummu,,
memelukku se'olah tak ingi kutau semua yang terjadi,,
merangkai sya'ir kepedihan menjadi sya'ir senyumanku,,
menenangkan air lautan keruh menjdi tenang dalam diri,,

dan kini aku tau semua itu,,oh,,,,ibu,,
aku adalah anakmu yang akan hapus perih dalam sedihmu,,
merubah sya'ir pedihmu menjadi sya'ir abadi dalam senyummu,,
kanku rangkai kembali huruf yang berjatuhan dalam hidupmu,,
hanya dengan do'amu aku mampu,panjatkanlah slalu untukku,,

oh,,,,,,,,,,,,,,,,,,,ibu,,,,,,,,,,,,,,,
semoga kehendakmu berkenan jua dengan kehendak yang kuasa,,
karna kita hanya bisa berharap dan berdo'a memanjat padanya,,
dengan segala usaha dan cara, yang menentukan hanyalah dia,,
dan do'aku takkan pupus di makan waktu hanya untukmu padanya,,
                       bahri s

Selasa, 20 Desember 2011

ANTARAAIR HUJAN DAN AIR MATA


suara tangisan bersemayam dalam sedih,,
menyaingi dentingan titik air hujan,,
antara air hujan dan air mata merintih,,
saling menutupi kepedihan yang di rasa,,

kemanakah mencari penenang hati ini,,
yang nyata sejati menemani dalam mimpi,,
hati ini takkan lelah mencari yang nyata,,
menemukanmu yang mampu sejukkan jiwa,,

oh,,angin sampaikanlah gejolak rasa ini,,
kan ku rajut kata menjadi sya'ir untuknya,,
dan kurangkai fajar hingga senja kembali,,
dan kanku lukis cerita bila senja itu tiba,,

se'iring air mata usai teteskan keluhannya,,
usai juga air hujan membasuhi alam ini,,
dan memang sudah batasnya dalam detak jiwa,,
hadirkan secercah haapan di hiasi pelangi,,
membangkitkan diri dari jeratan mimpi,,
          by bahri s

cnt yg hlg


mengapa takdir slalu menghalang,,
ke'inginan hidup tuk slalu bersama ,,
ketika cinta ingin berdendang rian
menggugah rasa bergejolak dalam jiwa,,

apakah cinta dan sayang itu hanyalah cerita,,?
yang di kemas rapi dalam sebuah legenda,,
membuahkan kenangan dalam benak jiwa,,
menjadi sejarah meninggalkan goresan luka,,

dan kini aku hanya berdo'a dalam hati,,
menanti cinta dan sayang itu tumbuh kembali,,
mencari jalan tuk memetik bunga yang berseri,,
 menjadikannya penyejuk dalam relung hati,,,

                                             bahri s